Webinar THEF 2021: Visa dan Legalisir Dokumen Studi di Taiwan

  • 2021-10-01
Screenshot 2021-12-07 at 10

Screenshot 2021-12-07 at 10
Taiwan Higher Education Fair Daring 2021 dilanjutkan dengan serangkaian acara untuk secara aktif mendukung mahasiswa Indonesia dalam merencanakan pendidikan masa depan mereka untuk belajar di Taiwan dengan mengadakan Webinar tentang Legalisasi Visa & Dokumen untuk Belajar di Taiwan. Webinar tersebut mengundang perwakilan dari Divisi Visa, Taipei Economic and Trade Office (TETO) di Surabaya. Terkait pencegahan COVID-19, terdapat beberapa perubahan pada legalisasi visa dan dokumen untuk studi di Taiwan.

Sampai dengan 10 Agustus 2021, pemerintah Taiwan masih belum membuka aplikasi visa untuk kursus bahasa Mandarin, pelatihan/magang, dan program pertukaran. Perwakilan tersebut berbagi informasi tentang pertanyaan yang sering diajukan tentang siswa Internasional dan Pelajar keturunan Tionghoa karena waktu yang terbatas. Ada empat dokumen yang disorot yang harus diperhatikan oleh pelamar. Dokumen pertama adalah surat dari Kementrian Pendidikan Taiwan yang dikirimkan universitas. Setelah mendapatkan surat, pemohon perlu menelepon atau mengirim email ke TETO untuk mengkonfirmasi apakah nomor surat Kementrian Pendidikan Taiwan dan namanya telah terdaftar. Pemohon juga harus membawa dokumen pemeriksaan kesehatan dan sertifikat bahasa.

Untuk legalisasi dokumen, perwakilan dari dokumen legalisasi dokumen menjelaskan bahwa beberapa proses harus dilakukan oleh pemohon sebelum TETO dapat melegalkan dokumen mereka (misalnya, ijazah, transkrip, dan lain-lain). Dokumen harus diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris atau Mandarin tradisional dan dilegalisir oleh sekolah. Jika sekolah tidak dapat menghasilkan terjemahan untuk dokumen, dokumen perlu diterjemahkan oleh penerjemah tersumpah. Setelah dilegalisir oleh sekolah, dokumen tersebut perlu dilegalisir oleh Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia dan Kementerian Luar Negeri.