Asia University (AU) meluncurkan Program Musim Panas 2020 tahunannya, mulai dari 6 Juli hingga 25 Agustus 2020. Karena dampak COVID-19, kelas musim panas tatap muka reguler digantikan oleh pengiriman online, baik sinkron maupun asinkron. Tahun ini AU menawarkan 7 mata kuliah untuk tujuan ini, termasuk Kecerdasan Buatan (AI), Desain Web, Inovasi & Kewirausahaan, FinTech, Ekonomi dan Budaya Taiwan, Praktik Peduli Komunitas di Taiwan dan Bahasa & Budaya. Secara total, sekitar 927 siswa luar negeri berpartisipasi secara virtual dari 36 universitas dan 15 sekolah menengah di 12 negara. NUS, Singapura, WSU, Australia, CUHK, Hong Kong, Nagasaki U., Jepang, Ajou U., Korea, dan mitra luar negeri AU lainnya menominasikan siswa mereka untuk program tersebut.
Namun, jumlah siswa dari universitas dan sekolah menengah di Indonesia saja adalah 664, lebih dari dua pertiga dari jumlah siswa yang berpartisipasi, sebuah tanda pasti dari hubungan baik AU dengan rekan-rekan Indonesia. Mahasiswa Indonesia sebagian besar berasal dari Institut Teknologi Bandung (ITB), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Universitas Airlangga (UNAIR), Universitas Diponegoro (UNDIP), Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Universitas Negeri Jakarta( UNJ), PPM School of Management dan Universitas Esa Unggul, dll.
Namun, jumlah siswa dari universitas dan sekolah menengah di Indonesia saja adalah 664, lebih dari dua pertiga dari jumlah siswa yang berpartisipasi, sebuah tanda pasti dari hubungan baik AU dengan rekan-rekan Indonesia. Mahasiswa Indonesia sebagian besar berasal dari Institut Teknologi Bandung (ITB), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Universitas Airlangga (UNAIR), Universitas Diponegoro (UNDIP), Universitas Gadjah Mada (UGM), Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Universitas Negeri Jakarta( UNJ), PPM School of Management dan Universitas Esa Unggul, dll.
|
|
